Bappeda Tulang Bawang Menggelar Forum Konsultasi Publik Dalam Rangka Rencana Awal RPJPD
Tulang Bawang, Inklusif News - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah ( Bappeda) Kabupaten Tulang Bawang Menggelar acara Forum Konsultasi Publik Dalam rangka pembahasan Rancangan Awal ( Ranwal) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah ( RPJPD ) tahun 2025-2045, acara berlangsung di ruang rapat lantai II Kantor Bupati, Kamis (06/12/23)
Perumusan kebijakan pembangunan di Kabupaten Tulang Bawang perlu mempertimbangkan keragaman kondisi dan dinamika kehidupan sosial, budaya, ekonomi dan politik daerah, oleh sebab itu Ranwal RPJPD Tahun 2025-2045 merupakan bagian penting dari perumusan kebijakan pembangunan sangat fundamental dan strategis karena tantangan kedepan yang semakin berat dan kompleks.
Dalam kesempatan ini, Pejabat Bupati Tulang Bawang Drs Qudrotul Ikhwan MM mengajak seluruh masyarakat untuk tetap bekerjasama dan bersungguh-sungguh , sehingga seluruh aktipitas yang dirancang oleh Organisasi Perangkat Daerah dapat memberikan kontribusi optimal terhadap percepatan pembangunan ekonomi agar kesejahteraan masyarakat meningkat.
" ini sebagai wahana bersama untuk berbuat yang terbaik dan menata masa depan Tulang Bawang yang lebih baik lagi, perencanaan dan perhitungan yang matang akan membuat pembangunan di wilayahnya bisa memberikan dampak langsung terhadap masyarakat" Ujar PJ Bupati yang diwakili oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Bapak Dr Pahada Hidayat.
Pejabat Bupati juga menekankan pentingnya perencanaan dalam mengatasi persoalan berbagai isu pada proses penyusunan Rancangan Awal (Ranwal) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Tulang Bawang 2025-2045.
"Kabupaten Tulang Bawang memiliki beberapa potensi sumber daya alam unggulan diantaranya adalah pertanian dengan komoditas unggulan padi, jagung dan ubi kayu; perkebunan dengan komoditas kelapa sawit dan karet; peternakan dengan komoditas ternak sapi, kerbau, kambing, ayam, entok, itik dan puyuh dimana jumlah populasinya terus meningkat setiap tahun; sektor perikanan dan kelautan juga memiliki komoditas andalan yaitu udang vanname dan udang windu disamping potensi lainnya seperti gabus, nila dan bandeng" Pungkasnya
Sementara , Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Dicky Soerachman, S.E. menyampaikan, tahun 2023 dan 2024 Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang akan melalui beberapa tahapan awal dalam penyusunan RPJPD, Tahapan tersebut dimulai dari Konsultasi Publik, FGD, hingga penyusunan Ranwal.
Menurutnya, Ranwal RPJPD Kabupaten Tulang Bawang akan dikaji lebih lanjut bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) serta dibahas dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbang).
“Semoga, nanti bisa diselesaikan pada 2024, sehingga pada 2025 (Pemkab Tulang Bawang) sudah punya RPJPD untuk pedoman,” jelasnya Dicky. (ADV)
Posting Komentar